Revolusionernews.id | TUBA – Diduga Kepala Sekolah SD Negeri 2 Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung kuat dugaan mark’Ap Kan siswa Tahun 2023-2024. Rabu, 06 November 2024.
Saat dikonfirmasi oleh Awak Media Kepada Kepala Sekolah Samsida Nurhayani, dia menyatakan bahwa jumlah siswa keseluruhan yang terdaftar di dapodik 266.
Dan tak lama dirinya juga menyatakan bahwa jumlah siswa yang terdaftar di dapodik siswa nya berjumlah 283 siswa, itu yang resmi
” Untuk jumlah siswa 266 siswa yang sudah terdaftar di dapodik, itu yang terdaftar.
Lebih dan kurang siswa itu soal biasa, karena ada siswa yang keluar dan ada juga yang masuk dari sekolah lain, akan tetapi yang jelas jumlah siswa yang terdaftar di dapodik 283 siswa.,” Terangnya Lagi.
Lebih lanjut dia berkata ” Kalau keluar masuk siswa itu biasa kerena kadang ada yang masuk baru dan ada yang pindah, untuk lebih jelas tanya saja sama pak Yuri Anton itu soalnya dia yang mengerti ,” Ujar Kepsek.
Dan tak Perlu ditanya lagi pak Yuri Anton juga Langsung menjelaskan kepada awak media bahwa kurung dan lebih siswa itu sudah biasa, karena ada yang keluar dan juga ada yang masuk.
” Kalau untuk kelebihan siswa itu soal yang biasa misalnya lebih 20 itu soal biasa karena ada yang keluar dan ada yang masuk, nanti pencairan dana bos berikutnya baru dikurang, itu sistem Dana BOS, biasanya pengurangan ini di bulan Desember 2025
Saya jadi Kepala Sekolah 12 Tahun, untuk Lebih dan kurang jumlah siswa itu sudah soal biasa. Maaf ini kalau sudah 50 Lebihnya baru bisa dikatakan Mark’Ap
. ,” Jelas Yuri Anton Selaku Pengawas Dari luar sekolah tersebut Dengan awak media.
Saat dipertanyakan kepada Pak Yuri Anton Tentang diri nya selaku apa di sekolah tersebut, Yuri menyatakan dirinya hanya pengawas AMBK dari sekolah lain yang sedang mengawas disekolah tersebut.
Mendengar penjelasan dari Yuri bahwa dirinya hanya pengawas AMBK dari sekolah lain, kuat dugaan kepala sekolah tersebut ingin menutupi dugaan bersalahnya pada awak media yang ingin konfirmasi tentang anggaran Dana BOS Tahun 2023-2024.
Sungguh sangat disayangkan kepala sekolah SDN 2 Banjar Agung, berbelit belit dan seakan tidak mau dikonfirmasi oleh awak media tentang jumlah siswa dan Dana BOS yang ia kelola, seakan menunjukkan dirinya tidak memahami tentangan jumlah siswa yang terdaftar di dapodik.
Dengan melempar tanggungjawab Pada orang luar, apa yang menjadi pertanyaan dari awak media pada dirinya kuat dugaan kepala sekolah SD N 2 Banjar Agung seakan ada yang di sembunyikan dari awak media yang ingin konfirmasi.
Jawaban yang harus dia jawab malah di berikan pada Guru luar sekolah tersebut untuk menjawab pertanyaan dari awak media, tentang jumlah siswa yang terdaftar di dapodik, serta tentang bantuan Dana BOS yang setiap tahunnya ia terima, dengan jumlah siswa yang terdaftar
Oleh karena itu diharap kepada pihak Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Tulang Bawang agar kiranya dapat memberikan arahan lebih lagi pada kepala sekolah yang melempar kan pertanyaan awak media pada Tamu nya Guru luar sekolah tersebut.
Dan diharap kepada pihak Inspektorat Kabupaten Tulang Bawang agar kiranya dapat memanggil kepala sekolah yang di maksud, atas dugaan mark”Ap jumlah Siswa tahun 2023-2024, serta kegunaan kegunaan Dana BOS yang ia kelola dari tahun 2022-2023 dan 2024.
Sampai di terbitkan berita ini kepala sekolah SD N 2 Banjar Agung belum bisa lagi dimintai keterangan tentang dugaan mark’Ap jumlah siswa dan kegunaan Anggaran Dana BOS yang dimaksud.
(Andi Fg).